Fujifilm Luncurkan Kamera 3D Tanpa Kacamata

TOKYO - Fujifilm akhirnya menelurkan kamera berteknologi tiga dimensi yang diklaim sebagai pertama di dunia. Penggunaan kamera ini tidak membutuhkan perangkat tambahan khusus, seperti kacamata 3D.

Pengambilan gambar dengan menggunakan kamera Fujifilm Fine Pix terbaru ini memungkinkan penggunanya untuk mencetak gambar di atas kertas 3D khusus. Tampilan 3D-nya tidak hanya bisa dilihat setelah tercetak, tapi juga dapat dilihat langsung di viewfinder kamera.

Tidak seperti film 3D bioskop, pengguna kamera ini tidak membutuhkan kacamata khusus 3D untuk melihat tampilan berbeda dalam gambar.

Cara kerjanya, dilansir melalui Telegraph, Rabu (18/8/2010), kamera Fujifilm akan mengambil dua gambar secara bersamaan dari dua lensa yang memiliki jarak sama dengan mata manusia. Dengan menggunakan teknologi lenticular, gambar terpisah antara mata kanan dan kiri dijalin kembali di permukaan untuk menciptakan ilusi stereoskopik.

Sejatinya, metode ini sudah digunakan sejak tahun 1940-an, biasanya pada produk semacam stiker yang menampilkan dua frame animasi sederhana, layaknya mengedipkan mata. Saat ini, teknologi tersebut sudah banyak digunakan di produk-produk 3D, konsol game dan poster billboard.

Kamera baru itu juga dilengkapi dengan kamera video 3D high-definition, memungkinkan pengguna untuk menonton film di televisi 3D mana saja.

FinePix Real 3D W3 ini baru akan dilempar ke pasaran pada awal September dengan harga sekira 400 euro. (srn)